Umumnya penggunaan ESL digunakan pada retail-retail besar yang sudah memiliki toko cabang yang tersebar di seluruh penjuru, karena salah satu manfaatnya yaitu dapat mengganti harga dengan cepat dan akurat.
Tetapi, tidak terbatas pada retail-retail besar seperti supermarket atau apparel. ESL juga bisa digunakan pada berbagai jenis toko seperti toko yang jual kosmetik, obat-obatan, alat olahraga dan masih banyak lagi. Mari kenali penerapan dan ukuran ESL yang bisa digunakan di toko Anda.
Electronic Shelf Label (ESL) yang Paling Umum
Rak pajangan pada toko biasanya memiliki ukuran yang umum atau tinggi shelf sekitar 3-5 cm untuk setiap raknya, ukuran label elektronik yang biasanya digunakan adalah yang berukuran kecil sampai dengan sedang karena ukuran label kecil dan sedang memiliki tinggi 3.5 cm sampai dengan 4 cm.
Tetapi tidak hanya sebatas di tempatkan di rak, ESL ukuran sedang dan kecil bisa juga disetting di meja. Jadi, label elektronik itu sangat fleksibel untuk diletakan dalam berbagai setting.Electronic Shelf Label Sangat Fleksibel
Mungkin ada sebagian pemilik toko yang tidak ingin label harga hanya menempel di rak atau meja, karena terlihat kaku dan sulit dipindahkan saat tata letak produk berubah. Dengan Electronic Shelf Label (ESL), hal ini bukan masalah.
ESL bisa dilengkapi dengan aksesoris tambahan seperti standing display, sehingga label harga dapat dipindahkan dengan mudah dan tetap sejajar dengan produk yang ditampilkan. Cara ini membuat tampilan produk lebih fleksibel, rapi, dan profesional, sekaligus memudahkan penyesuaian posisi tanpa harus repot mencetak ulang atau menempel ulang label kertas. Aksesoris standing ini bisa digunakan pada label berukuran kecil sampai dengan sedang.
Promosi Lebih Standout dengan ESL
Electronic Shelf Label (ESL) tidak hanya hadir dalam ukuran kecil untuk label harga, tetapi juga tersedia dalam ukuran lebih besar, seperti 7.2 inci dengan dimensi 12x18 cm. Ukuran ini sangat cocok digunakan untuk kebutuhan promosi, karena mampu menampilkan informasi dengan jelas dan menarik perhatian pelanggan dari jarak yang lebih jauh.
Dengan tampilan digital yang rapi dan modern, promosi di toko akan terlihat lebih profesional sekaligus standout dibandingkan hanya menggunakan poster atau kertas tempel biasa.
Study Case: Toko Saya Tidak Banyak Menggunakan Rak untuk Display
Salah satu contoh sukses penerapan ESL dalam toko olahraga adalah Area Pádel, sebuah toko tenis dan padel di Málaga, Spanyol. Toko ini tidak banyak menggunakan rak sebagai media displaynya karena lebih banyak menjual berbagai jenis raket dan aksesoris olahraga dan ditempatkan secara menggantung. Instalasi ESL pada toko ini berbeda dari berbagai toko lainnya, sangat menggambarkan bagaimana fleksibelnya penggunaan ESL.
Mereka mengintegrasikan label elektronik dengan sistem manajemen toko sehingga setiap label menampilkan harga terbaru, stok ukuran, dan promosi saat itu juga. Dengan sistem ini, Area Pádel dapat menjalankan strategi pemasaran dengan lebih fleksibel dan efisien, serta meningkatkan pengalaman belanja pelanggan.
Kesimpulan
Electronic Shelf Label (ESL) hadir sebagai solusi modern yang bukan hanya menggantikan label kertas, tetapi juga menghadirkan efisiensi, fleksibilitas, dan profesionalisme dalam operasional toko. Dengan kemampuan memperbarui harga secara real-time, ESL membantu pemilik bisnis menjaga keakuratan informasi sekaligus memberikan pengalaman belanja yang lebih baik bagi pelanggan.
Tidak hanya cocok untuk retail besar, ESL juga bisa diterapkan di berbagai jenis toko, mulai dari supermarket, kosmetik, farmasi, hingga toko olahraga. Fleksibilitasnya membuat ESL dapat ditempatkan di rak, meja, bahkan menggunakan standing display agar sejajar dengan produk. Ditambah lagi, dengan adanya ukuran besar seperti 7.2 inci, ESL juga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan promosi agar lebih standout dan menarik perhatian.
Pada akhirnya, ESL bukan sekadar alat penunjuk harga, melainkan sebuah teknologi yang mendukung strategi pemasaran, meningkatkan efisiensi operasional, dan memperkuat citra modern sebuah toko.
