Perlindungan Terhadap Potensi Barang yang Dicuri oleh Uniqlo

Item fashion menjadi salah satu barang yang paling banyak dicuri di toko selain barang-barang lainnya selain obat-obatan dan kosmetik. Sebagai merek fashion global yang populer di Indonesia, Uniqlo tidak hanya menghadirkan pakaian berkualitas tinggi tetapi juga menerapkan teknologi canggih untuk keamanan dan efisiensi operasional.

Salah satu terobosan yang diterapkan adalah penggunaan Electronic Article Surveillance (EAS) yang terintegrasi dengan teknologi Radio Frequency Identification (RFID).

Sistem ini dirancang untuk memberikan perlindungan optimal terhadap barang dagangan sekaligus meningkatkan efisiensi pengelolaan inventaris. Tag keamanan berbasis RFID memungkinkan deteksi otomatis barang yang belum dibayar, baik saat meninggalkan toko maupun dalam proses inventarisasi di gudang.

Keunggulan Integrasi EAS dan RFID di Uniqlo

• Keamanan Maksimal: Sistem EAS mendeteksi barang yang belum terotorisasi keluar dari toko, melindungi produk dari potensi kehilangan.
• Manajemen Inventaris yang Efisien: RFID mempermudah pelacakan dan penghitungan stok secara real-time, memastikan ketersediaan barang sesuai permintaan pelanggan.
• Pengalaman Belanja Bebas Gangguan: Teknologi ini bekerja tanpa mengganggu kenyamanan pelanggan, menciptakan suasana belanja yang aman dan nyaman.
• Integrasi Sistem yang Lancar: Kombinasi EAS dan RFID memberikan solusi terpadu yang mendukung efisiensi operasional di seluruh cabang Uniqlo.

Dengan mengimplementasi teknologi ini, Uniqlo berpotensi mencatat peningkatan efisiensi pengelolaan stok dan pengurangan kerugian akibat pencurian . Dengan integrasi EAS dan RFID, Uniqlo terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan menjaga standar globalnya.