Strategi Nitori Berdasarkan Data Analisis People Counting

Salah satu merek furniture terkemuka di Jepang, Nitori memperluas jaringannya dengan membuka cabang di Indonesia. Untuk mengoptimalkan manajemen toko dan menganalisis perilaku pelanggan, salah satu cara inovatif yang dilakukan Nitori adalah dengan mengimplementasi People Counting System.

Dalam dunia retail modern, memahami perilaku pengunjung adalah kunci untuk merancang strategi bisnis yang efektif. Teknologi people counting tidak hanya membantu menghitung jumlah orang yang masuk dan keluar toko, tetapi juga memberikan data berharga mengenai pola kunjungan, jam sibuk, hingga efektivitas promosi.

Dengan memanfaatkan analisis data dari sistem People Counting, Nitori dapat mengambil keputusan berbasis fakta mulai dari pengaturan staf, penempatan produk, hingga strategi pemasaran yang lebih tepat sasaran.

Teknologi ini juga memungkinkan pemantauan jumlah pengunjung secara real-time, sehingga tata letak toko bisa dioptimalkan mengikuti foot path pelanggan. Selain itu, data yang dihasilkan membantu meningkatkan efisiensi operasional sekaligus merancang pengalaman belanja yang lebih menyenangkan dan mendorong peningkatan penjualan.

Keunggulan Sistem People Counting di Nitori

• Data Akurat dan Presisi
  Jumlah pengunjung terpantau real-time dan dapat membantu membaca pola kunjungan dengan jelas.
• Efisiensi Operasional Maksimal
  Sumber daya, termasuk penempatan staf dapat dialokasikan tepat di area dengan traffic tinggi.
• Pengalaman Belanja Lebih Nyaman
  Data dari People Counting dapat membantu toko untuk mengatur tata letak toko, mengalokasikan sumber daya agar tidak terjadi penumpukan yang berdampak terhadap berkurangnya waktu tunggu agar pelanggan merasa lebih puas.
• Perencanaan Strategis Berbasis Data
  Keputusan promosi, desain toko, hingga strategi bisnis dijalankan dengan landasan fakta, bukan asumsi.

Dengan teknologi People Counting, Nitori terus melangkah maju dalam menciptakan lingkungan belanja yang inovatif dan responsif terhadap kebutuhan pelanggan.